campaigns, Medis dan Kesehatan
Di balik hiruk pikuk kehidupan kota, ada Taufik yang berjuang untuk kesehatannya. Namun hasil jerih payah sampai saat ini baru terkumpul 5 juta rupiah, teramat jauh dari biaya rumah sakit yang dibutuhkan sebesar Rp.24.100.000,- Bersama #SobatKelayan, mari kita bantu ringankan beban Taufik sekeluarga dengan memberikan donasi untuk biaya pengobatannya. #bijisesawiyakkum #givetogrow #growtogive #berbagi #berdonasi #berderma […]
campaigns, Disabilitas, Medis dan Kesehatan
Dengan berbagi sebagian dari rejeki, kita sudah bisa dukung gerakan 1000 kaki palsu. Seperti kisah Pak Sapar, seorang lansia berdaya yang ingin terus bisa membantu sesama disabilitas pengendara motor.
anak dan balita (selesai), disabilitas (selesai), para kelayan bijisesawi
Mari bergabung jadi #SobatKelayan. Dukung SLB Putra Sejalan dengan mengirimkan sebagian rejeki kita.
anak dan balita (selesai), medis dan kesehatan (selesai), para kelayan bijisesawi
Tanda kasih dari #sobatkelayan amatlah berarti untuk operasi pengangkatan tumor Adik Mutiara. Mari kita berkenalan dengan Adik Mutiara.
anak dan balita (selesai), disabilitas (selesai), para kelayan bijisesawi
Mari bantu Tedi menabung untuk terapi ADHDnya. Siapakah Tedi, mari kita berkenalan dengan dia.
medis dan kesehatan (selesai), para kelayan bijisesawi
Tak butuh waktu lama untuk mengenal bagaimana perjuangan keluarga agar Fidya bisa mengobati cairan yang ada di kepala. Sobatkelayan, mari kita bantu Fidya.
anak dan balita (selesai), medis dan kesehatan (selesai), para kelayan bijisesawi
Orangtua mana yang tak mengusahakan kesembuhan ketika buah hati mereka sakit? Itulah orangtuanya Rayya, meskipun belum punya BPJS mereka tetap mengusahakan pengobatan pneumonia untuk anaknya. Yuk kita temani keluarga ini bisa punya BPJS untuk Rayya dan pengobatannya dari pneumonia.
disabilitas (selesai), medis dan kesehatan (selesai), para kelayan bijisesawi
Sebagai pekerja pabrik, Warsono harus melaju (pergi pulang) dari Solo ke Semarang untuk menafkahi keluarga. Rutinitas itu kini telah terhenti semenjak ia mengalami kecelakaan yang mengakibatkan satu kakinya harus diamputasi sampai paha. Sudah tiga tahun berlalu Warsono tidak menyerah dengan keadaannya. Bagaimana Warsono tetap memperjuangan ekonomi keluarganya? mari kita simak kisahnya
disabilitas (selesai), non medis (selesai), para kelayan bijisesawi
Tiga tahun belakangan ini Daniel dari Nusa Tenggara Timur (NTT) menjalani harinya dengan satu kaki karena sebelumnya mengalami amputasi kaki kiri akibat infeksi parah. Kisah itu berawal ketika ia mengalami luka di betis saat menggambalakan kambing. Aktivitasnya lebih banyak dihabiskan di rumah. Mobilitas Daniel dilakukan merangkak, termasuk keperluannya ke toliet. Terkait menyambung kebutuhan hidup seadanya, […]
